DOMINO206 LOUNGE – Penyebab perut kembung merupakan masalah umum yang sering ditemui. Kembung bisa menyebabkan perut terasa penuh, kencang, dan tidak nyaman. Perut kembung biasanya juga disertai dengan rasa sakit perut.20 Penyebab Perut Kembung dan Cara Mengatasinya, Ketahui Pemicunya
Penyebab perut kembung juga bisa terjadi karena kondisi medis tertentu. Namun, penyebab kembung paling sering adalah pola makan dan beberapa makanan atau bahan yang tidak bisa ditoleransi tubuh. Berikut penyebab perut kembung, dirangkum vipdom206.org dari berbagai sumber, Rabu (24/6/2021).
Sembelit
Orang yang mengalami sembelit terkadang akan merasakan kembung. Semakin lama isi perut berada di usus besar, semakin banyak waktu bakteri harus memfermentasi apa yang ada di sana. Ini bisa menyebabkan gas dan membuat tubuh akan merasa lebih kembung.
Penyebab Perut Kembung
Gastroparesis
Gastroparesis adalah kelainan yang mempengaruhi pengosongan perut normal. Pada kondisi ini otot perut berhenti bekerja dengan baik. Ini menyebabkan makanan lewat lebih lambat melalui perut dan usus. Gejala gastroparesis meliputi kembung, sembelit, merasa kenyang dengan sangat cepat saat makan, kehilangan selera makan, heartburn, mual dan muntah, rasa sakit dan ketidaknyamanan.
Asam lambung
Asam lambung dan kembung saling berkaitan.
Tukak lambung
Hal ini memungkinkan asam pencernaan menggerogoti jaringan yang melapisi perut. Gejala yang paling umum adalah sensasi terbakar atau nyeri di bagian tengah perut antara dada dan pusar. Gejala lain dari tukak lambung adalah kembung, mual, dan merasa mudah kenyang.
Penyebab Perut Kembung
Retensi cairan
Makan makanan asin, memiliki intoleransi makanan, dan mengalami perubahan kadar hormon semua dapat menyebabkan tubuh seseorang menahan lebih banyak cairan daripada yang seharusnya.
Penumpukan gas
Penyebab perut kembung yang paling umum adalah penumpukan gas di perut dan usus. Beberapa orang menggambarkan perasaan seolah ada sesuatu yang terperangkap di dalam perut mereka. Gejala lain yang mungkin termasuk bersendawa berlebihan, merasakan dorongan kuat untuk buang air besar dan merasa mual.
Menstruasi
Menstruasi merupakan penyebab perut kembung pada wanita yang umum terjadi. PMS bisa membuat tubuh menahan air, yang bisa membuat wanita merasa kembung.
Penyebab Perut Kembung
Kehamilan
Saat tubuh memproduksi lebih banyak progesteron untuk mendukung kehamilan, progesteron melemaskan otot-otot di tubuh. Ini termasuk otot-otot usus. Otot usus yang bergerak lebih lambat membuat pencernaan melambat. Hal ini memungkinkan gas menumpuk, yang pada gilirannya menyebabkan kembung, bersendawa, dan perut begah.
Infeksi perut
Infeksi perut dapat menjadi penyebab perut kembung, yang mungkin juga disertai oleh diare, muntah, mual, dan sakit perut. Ini sering disebabkan oleh bakteri seperti Escherichia coli atau Helicobacter pylori, atau infeksi virus seperti norovirus atau rotavirus.
Pertumbuhan berlebih bakteri
Pertumbuhan berlebih bakteri kecil atau Small intestinal bacterial overgrowth (SIBO). Perut dan usus adalah rumah bagi berbagai bakteri, yang banyak di antaranya membantu tubuh mencerna makanan. Mengganggu keseimbangan bakteri ini dapat menyebabkan peningkatan bakteri berbahaya yang ada di usus kecil.SIBO dapat menyebabkan kembung, sering diare, dan dapat menyebabkan kesulitan mencerna makanan dan menyerap nutrisi.
Penyebab Perut Kembung
Makan terlalu banyak
Kembung kerap terjadi ketika makan berlebihan. Perut sebenarnya hanya seukuran kepalan tangan.
Makan terlalu cepat
Begitu udara melewati usus, ia bisa membuat seseorang merasa kembung. Butuh waktu 20 menit bagi perut untuk memberi tahu otak bahwa tubuh sudah kenyang.
Intoleransi makanan
Intoleransi makanan adalah salah satu penyebab perut kembung dan sakit perut yang sangat umum. Seseorang dengan intoleransi makanan mengalami kesulitan mencerna makanan tertentu.
Penyebab Perut Kembung
Gangguan kronis
Gangguan usus kronis, seperti sindrom iritasi usus besar dan penyakit Crohn, juga dapat menyebabkan kembung.
Konsumsi banyak lemak
Itu berarti ia bertahan lebih lama di dalam pencernaan.
Konsumsi serat berlebihan
Terlalu banyak serat dalam makanan dapat menyebabkan kembung, gas, dan sembelit. Efek samping tidak nyaman dari serat yang berlebihan ini dapat terjadi ketika seseorang mengonsumsi lebih dari 70 gram (g) serat sehari.
Penyebab Perut Kembung
Konsumsi air berlebihan
Saat Anda minum air, ia mengalir ke kerongkongan dan masuk ke perut.
Soda
Ketika meminumnya, mereka dapat mengisi sistem pencernaan.
Susu
Makanan seperti susu dan es krim dapat menyebabkan gas, sakit perut, dan kembung jika tubuh tidak dapat dengan mudah mencerna gula susu yang disebut laktosa.
Penyebab Perut Kembung
Fruktosa
Fruktosa bisa menyebabkan gas, kembung, dan nyeri.
Coba berjalan
Aktivitas fisik dapat membuat usus bergerak lebih teratur, yang dapat membantu melepaskan kelebihan gas dan tinja. Membuat usus bergerak sangat penting jika seseorang merasa sembelit. Berjalan-jalan dapat memberikan bantuan cepat dari tekanan gas.
Gunakan minyak esensial
Mengoleskan minyak esensial ke perut atau menghirupnya bisa membantu pelepasan gas di dalam perut.
Mandi air hangat
Mandi air hangat dapat meredakan sakit perut. Relaksasi dapat mengurangi tingkat stres yang memungkinkan saluran pencernaan berfungsi lebih efektif dan membantu mengurangi kembung.
Teh chamomile
Teh chamomile juga dapat membantu mengurangi gangguan pencernaan, gas yang terperangkap, dan kembung. Minum teh chamomile sebelum makan dan sebelum tidur dapat mengurangi gejala bagi sebagian orang.
Baca juga : Dipercaya 5 Shio Pembawa Keberuntungan Bagi Keluarga
DOMINO206 SITUS KARTU ONLINE TERBAIK & TERPERCAYA