BERITA UNIK

Bangunan Dari Peninggalan Portugis Di Indonesia

Domino206LoungeBangunan Dari Peninggalan Portugis Di Indonesia. Sejarah mencatat Portugis sebagai salah satu penjajah yang cukup lama berada di Indonesia. Keberadaannya di Tanah Air bahkan ada sebelum Belanda dan Jepang.

Hal tersebut di buktikan dari bangunan peninggalan Portugis di Indonesia.

Unjuk gigi kekuasaan penjajah umumnya di buktikan dengan warisan peninggalan dan warisan peninggalan bangsa portugis yang paling kentara yakni berupa bangunan.

Benteng Tolukko

Bangunan Dari Peninggalan Portugis Di Indonesia

Benteng Tolukko berada di Sangaji Utara, Ternate, Maluku. Pada masa lampau, hasil rempah di Ternate sangat melimpah dan hal ini menarik perhatian Portugis untuk merampas rempah-rempah tersebut.

Konon nama Tolukko di ambil nama seorang penguasa di Kesultanan Ternate.

Pada awalnya benteng ini Bernama Benteng Hollandia yang di bangun oleh Fransisco Sereo pada tahun 1540. Fransisco Sereo sendiri merupakan seorang panglima perang Portugis. Bangunan Dari Peninggalan Portugis Di Indonesia

Selain menyimpan rempah, benteng ini juga berfungsi sebagai pertahanan Portugis dari serangan penjajah lain. Domino206

Benteng Tolukko sempat mengalami kerusakan karena usia, dan di perbaiki tahun 1990-an oleh warga setempat.

Namun dalam perbaikan tidak banyak ciri bangunan asli yang bisa di selamatkan, salah satunya terowongan bawah tanah yang terhubung langsung ke laut.

Benteng Oranje

Bangunan Dari Peninggalan Portugis Di Indonesia

Peninggalan Portugis berikutnya adalah Benteng Oranje. Berbeda dengan Benteng Tolukko yang berada di pesisir, Benteng Oranje terletak di tengah kota.

Benteng Oranje di drikan oleh seorang Belanda Bernama Cornelis Matclief De Jonge pada 26 Mei 1607.

Menurut catatan sejarah, Benteng Oranje di drikan sebagai pengganti Benteng Malayo yang di hancurkan Spanyol sekaligus wujud terima kasih Sultan Ternate karena telah membantu mengusir Spanyol.

Benteng Kalamata

Dari benteng – benteng lain peninggalan Portugis, Benteng Kalamata memiliki pemandangan paling indah.

Benteng ini berada di ujung pulau yang menghadap langsung ke Pulau Tidore dan Pulau Maitara. Benteng Kalamata terletak di Kelurahan Kayu Merah, Ternate Selatan.

Portugis mendirikan benteng ini pada tahun 1540 dengan nama awal Benteng Santa Lucia sedangkan nama benteng saat ini di ambil dari salah satu nama Sultan Ternate. Benteng Kalamata di gunakan Portugis sebagai benteng pertahanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *