BERITA UNIK

Fakta Singa Asia yang Terancam Punah

Domino206Fakta Singa Asia yang Terancam Punah. Jika mendengar nama singa, pikiran pertama kita kemungkinan akan merujuk pada kucing besar yang merajai alam liar Afrika. Akan tetapi, sebenarnya singa tidak hanya ditemukan di benua Afrika, lho. Di benua Asia, tepatnya di India, ada subspesies singa yang diberi nama singa Asia.

Daerah persebaran saat ini

Fakta Singa Asia yang Terancam Punah

Seperti yang disebutkan di atas, singa Asia dapat ditemukan di India. Lebih tepatnya lagi hanya ada satu lokasi yang mereka tempati di alam liar, yaitu di hutan Gir, Gujarat. Disebutkan oleh laman Animal Corner, semula singa Asia tersebar mulai dari daerah Mediterania, India, hingga melewati sebagian besar Asia Selatan yang membuat mereka juga dikenal sebagai The Persian Lion. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu habitat mereka terus terkikis hingga menyisakan satu lokasi saja di dunia.

Ukuran tubuh lebih kecil dan surai pada jantannya lebih pendek dari saudaranya di Afrika

Fakta Singa Asia yang Terancam Punah

Fakta Singa Asia yang Terancam Punah. Berbeda tempat tinggal tentunya membuat singa Asia dan singa Afrika memiliki beberapa perbedaan. Salah satu yang mencolok adalah ukuran tubuh singa Asia yang lebih kecil dibandingkan dengan saudaranya. Pejantannya mampu mencapai berat 160 kg-190 kg dengan panjang dapat mencapai 2,92 meter. Sedangkan betinanya memiliki berat 110 kg-120 kg dengan panjang yang dapat mencapai 1,75 meter.

Singa Asia lebih suka membentuk Pride (kelompok) kecil

Fakta Singa Asia yang Terancam Punah

Singa adalah satu-satunya jenis kucing besar yang hidup secara sosial. Mereka membentuk kelompok yang dinamai “Prides” yang jumlahnya bervariasi. Hal tersebut juga berlaku bagi singa Asia. Hanya saja, berbeda dengan singa Afrika yang dapat membentuk kelompok besar, singa Asia cenderung memiliki kelompok yang lebih kecil. Singa Asia rata-rata hanya membentuk kelompok dengan 2 ekor betina dewasa di dalamnya, berbeda dengan singa Asia yang memiliki 4-6 betina dewasa. Akan tetapi, pernah tercatat kalau ada kelompok singa Asia yang terbentuk atas 5 ekor singa betina.

Lebih suka berburu di malam hari dengan mangsa yang ukurannya lebih kecil dari singa Afrika

Domino206 Sama seperti saudaranya di Afrika, singa Asia dapat tidur dalam waktu yang sangat lama, yaitu sekitar 20 jam sehari. Sedangkan sisa waktu yang ada mereka lakukan untuk berburu, dimana mereka lebih suka melakukannya di malam hari. Selain itu, menurut laman Animalia, singa Asia cenderung memangsa hewan yang lebih kecil dari mangsa singa Afrika, misalnya babi hutan, antelope, rusa, dan kerbau. Berbeda dengan singa Afrika yang terkadang kedapatan memburu gajah, jerapah, kuda nil, dan kerbau Afrika yang ukurannya jauh lebih besar dari mereka.

Populasi saat ini yang mengkhawatirkan

Satu fakta menyedihkan mengenai singa Asia adalah populasinya yang saat ini semakin mengecil. Dalam catatan World Wildlife Fund, populasi dari singa Asia di alam liar sekarang hanya berkisar kurang lebih 500 individu saja. Faktor yang menyebabkan menipisnya jumlah mereka cukup beragam. Mulai dari tergerusnya habitat akibat semakin banyaknya jumlah manusia dan pembukaan lahan, perburuan liar, hingga terjadinya konflik dengan manusia di lokasi yang seharusnya terlindungi. Tak hanya itu, singa Asia juga sedang menghadapi ancaman perkawinan sedarah pada satu populasi di satu tempat yang berbahaya terhadap kelangsungan populasi singa tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *