BERITA UNIK

Mahasiswa UNS Pulang Diksar Menwa Tinggal Nama, Diduga Meninggal karena Kekerasan

domino206lounge Mahasiswa UNS Pulang Diksar Menwa Tinggal Nama, Diduga Meninggal karena Kekerasan. Wajah pendidikan Indonesia lagi-lagi tercoreng dengan pelatihan berbalut kekerasan.

Kali ini terjadi pada pemuda berusia 21 tahun bernama Gilang Endi Saputra. Ramai di kabarkan, bahwa mahasiswa ini mengalami kekerasan fisik dan meninggal saat mengikuti Pendidikan Dasar (Diksar) Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Nasi sudah menjadi bubur, jasad pria yang akrab di sapa Gilang ini telah terbujur kaku. Kini warganet Indonesia berteriak di media sosial, menuntut keadilan atas kematian Gilang. Bagaimana peristiwa tragis ini bisa kembali terjadi? Berikut kronologi dan fakta tentang kematian Gilang di tengah Di ksar Menwa UNS.

Mahasiswa Pendidikan dasar yang berubah menjadi bencana untuk Gilang dan keluarganya

Tidak ada yang aneh dalam benak Sunardi, ayah Gilang, saat putranya pamit untuk mengikuti Di ksar Menwa UNS. Pensiunan TNI tersebut bercerita anaknya sempat pulang ke Desa Dayu, Karanganyar, hari Jumat (22/10) untuk persiapan di ksar tersebut. Sunardi sendiri heran dengan Gilang. Ia pernah menawari anaknya untuk menjadi aparat hukum tapi selalu di tolak.

Namun saat kuliah, sang buah hati malah bersemangat mengikuti kegiatan Menwa, termasuk saat akan mengikuti di ksar. Tampaknya, itulah pertemuan terakhirnya dengan Gilang. Senin, dini hari, dua perwakilan Menwa mengabarkan kabar duka. Alasan mereka, Gilang kerasukan setan. Namun untuk mengungkap hal yang sebenarnya, Sunardi melakukan autopsi pada anaknya.

Kronologi kematian Gilang versi UNS

Pihak UNS menjelaskan kronologi kejadian yang merenggut nyawa Gilang. Kegiatan Di ksar Menwa di mulai 23 Oktober 2021 pukul 06.00 sampai 23.00 WIB di sekitar kampus. Di hari yang sama, Gilang mengeluh kakinya keram. Hari berikutnya, kegiatan di lanjutkan di luar kampus, tepatnya di Jembatan Jurug.

Saat kembali ke kampus, Gilang mulai merasa sakit punggung sehingga di rawat dengan kompres. Pemuda itu kemudian terlihat mengigau dan tak sadarkan diri. Pukul 21.00 WIB, panitia acara membawa Gilang ke rumah sakit. Di tengah perjalanan, Gilang sudah tidak bernapas. Sesampai di rumah sakit, mahasiswa itu dinyatakan meninggal dunia.

Sumber : Poker Online

BACA JUGA : Terpaksa Pasangan Ini Tidak Jadi Menikah Gara-Gara Idap Penyakit Yang Sama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *