BERITA UNIK

Peduli Sesama Meski Pas-pasan

domino206lounge Peduli Sesama Meski Pas-pasan Bagi yang berkecukupan, menyisihkan sebagian rezeki kepada sesama adalah sikap yang luar biasa.

Namun, mereka yang mau berbagi meski dirinya dalam kondisi pas-pasan tentu lebih luar biasa lagi. Tak banyak manusia yang bisa menjalani hal semacam ini. Namun tidak untuk sosok bernama Mbah Gayeng.

Sehari-hari bekerja sebagai penjual balon yang dijajakan keliling, dirinya masih menyempatkan diri untuk memberi makan pada anak-anak jalanan. Padahal, hasil penjualan yang didapatnya tak seberapa bahkan pas-pasan. Seperti apa kisahnya

Peduli Dan Gigih Berjualan

Peduli

Keterbatasan fisik yang dialami oleh Mbah Gayeng bukan menjadi penghalang bagi dirinya untuk mencari nafkah dengan cara yang halal. Dengan menggunakan tongkat, dirinya menyusuri jalan menjajakan balon warna-warni hingga sampai di pasar dan lapangan Kotagede, Yogyakarta. Di sanalah dirinya berjualan menanti pembeli membeli balon dagangannya.

Memberi makan pada seorang anak

Peduli

Saat tengah berjualan, Mbah Gayeng pernah memberi makanan pada seorang penjual kerupuk yang masih anak-anak. Saat itu, ia melihat dagangan yang dibawanya tidak laku sambil duduk termenung di trotoar. Mbah Gayeng pun berinisiatif dengan membeli dua nasi bungkus dan mengajak sang anak makan bersama.

Kerap memberi makan pada anak

Peduli

Sejak peristiwa pertemuannya dengan penjual kerupuk pada saat itu, Mbah Gayeng pun kerap menyisihkan penghasilannya untuk memberi makan pada anak-anak jalanan yang ditemuinya. Hal tersebut dilakukannya dengan ikhlas meski penghasilan yang diperolehnya tergolong minim.

Mbah Gayeng diketahui tinggal seorang diri tanpa ada sanak saudara di sepetak rumah kecil di sudut Kota Yogyakarta. Di tempat sederhana itulah, ia menyiapkan balon-balon yang akan dijual keesokan harinya, sekaligus tempatnya beristirahat melepas lelah.

Meski mengalami keterbatasan secara fisik dan hidup pas-pasan, Mbah Gayeng tetap mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan kepada dirinya. “Kalau nggak laku ya memang belum rezeki. Sudah ada Gusti Allah yang ngatur rezeki masing-masing” ucap Mbah Gayeng.

Sumber : Poker Online

BACA JUGA : Stone Al-Naslaa Di Padang Pasir Arab Saudi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *