Domino206Lounge – Spesies Rubah Paling Unik Di Dunia.anjing. Rubah terdiri dari banyak spesies, jumlahnya bisa lebih dari dua puluh, lho! Rubah merah adalah spesies yang paling banyak dikenal dan tersebar di seluruh dunia. Beberapa spesies rubah terbilang unik dan gak banyak diketahui orang.
Rubah telinga kelelawar
Spesies Rubah Paling Unik Di Dunia. Sesuai namanya, rubah telinga kelelawar atau bat-eared fox punya telinga besar mirip kelelawar. Menurut San Diego Zoo, telinganya bisa berdiri setinggi 13 cm. Telinga ini digunakan untuk mendengarkan pergerakan serangga yang jadi makanan utamanya.
Yups, berbeda dari rubah pada umumnya, rubah telinga kelelawar lebih suka makan serangga seperti rayap. Mereka banyak tinggal di sabana berumput pendek dan wilayah bersemak belukar di Afrika Timur dan Selatan.
Rubah pemakan kepiting
Kalau rubah telinga kelelawar suka makan serangga, rubah satu ini lebih suka makan kepiting. Menurut Animal Diversity Web, rubah pemakan kepiting tersebar di Amerika Selatan, mulai dari Kolombia, Venezuela, Paraguay, Uruguay, hingga Argentina Timur. Habitat mereka berupa sabana dan daerah berhutan.
Hewan oportunis ini akan memakan apapun di habitatnya, entah itu mamalia, reptil, krustasea, serangga, maupun ikan. Saat musim penghujan, mereka lebih memilih untuk menyantap kepiting. Sementara saat musim kemarau, mereka akan memakan serangga.
Rubah pasir Tibet
Domino206 Tampilan rubah satu ini agak bikin menggelitik. Rubah pasir Tibet punya kepala yang terlihat besar untuk ukuran tubuhnya dan berbentuk kotak. Moncongnya pun lebih panjang dan mengerucut. Biarpun bentuknya unik, tengkoraknya ternyata didesain khusus untuk berburu dan memakan daging.
Rubah Fennec
Gak cuma paling imut di antara spesies rubah, rubah fennec juga anggota canidae yang paling mungil. Melansir National Geographic, mereka punya panjang tubuh 24—40 cm ditambah ekornya sepanjang 17—30 cm. Bobot mereka ringan, cuma sekitar satu kiloan saja, lho. Sama seperti rubah telinga kelelawar, rubah fennec juga punya telinga lebar dengan panjang 15 cm.
Rubah perak
Berbeda dari rubah lainnya yang cenderung berwarna kecokelatan atau kemerahan, rubah satu ini justru berwarna gelap. Hewan yang dijuluki rubah perak ini sebenarnya merupakan spesies rubah merah yang mengalami kondisi genetik melanisme. Jadi, mereka bukan spesies tersendiri.