DOMINO206LOUNGE Menilik Statistik Lee Kang In dalam 5 Musim Terakhir, Terus Meningkat! Lee Kang In adalah pemuda asal Korea Selatan yang memiliki bakat besar dalam bidang sepak bola. Hal ini didukung setelah pemain berusia 22 tahun itu lama berkarier di kompetisi top Eropa. Ia pernah menjajaki LaLiga Spanyol selama 5 musim.
Kejutan menghampiri Lee pada musim panas 2023. Ia direkrut klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), seharga 22 juta euro (Rp367 miliar). Saat ini, eks pemain RCD Mallorca tersebut menjadi sorotan publik usai digadang-gadang bakal jadi penerus bintang Korea Selatan, Son Heung Min.
Terlepas dari itu semua, tampak menarik melihat rekam jejak dalam 5 musim terakhir. Ini akan jadi acuan bagaimana bisa pemain Asia itu mengalami kemajuan karier yang pesat di Eropa. Lantas, seperti apa statistik Lee Kang In dalam 5 musim terakhir?PELUANG CUAN
1. Lee Kang In debut di LaLiga Spanyol pada 2018/2019
Lee Kang In memulai karier di liga top Eropa pada 2018/2019. Pemain kelahiran 19 Februari 2001 asal Incheon ini debut bersama Valencia di LaLiga Spanyol. Sebelum itu, ia hanya berkiprah bersama tim muda Valencia di kompetisi level ketiga Liga Spanyol.PELUANG CUAN
Lee sendiri mencatatkan statistik cukup positif pada musim debutnya di Valencia. Berperan sebagai playmaker, ia mengemas 11 laga (501 menit tampil) di seluruh kompetisi. Lee jadi debutan Valencia saat berkompetisi di LaLiga, Copa del Rey, dan Liga Europa.
Menariknya, meski belum optimal, Lee Kang In langsung mengukir capaian manis pada musim perdana di Valencia. Ia berhasil merengkuh titel juara Piala Spanyol pada 2018/2019. Prestasi itu sekaligus menjadi prestasi pertama dalam kariernya sebagai pesepak bola.PELUANG CUAN
2. Performa Lee Kang In mulai mencuri perhatian pada 2019/2020
Penampilan Lee Kang In mulai menarik perhatian pada 2019/2020. Pemain dengan tinggi badan 173 cm itu tampil lebih baik bersama Valencia. Ia mulai mencetak gol di LaLiga Spanyol pada musim itu.
Lee Kang In tercatat membukukan 2 gol dari 17 laga (444 menit) di LaLiga 2019/2020. Namun, ia tak moncer ketika memperkuat Valencia di ajang lainnya. Sang pemain menorehkan 5 laga (124 menit) di Liga Champions Eropa dan mengemas 2 laga (125 menit) di Copa del Rey.PELUANG CUAN
3. Rekor Lee Kang In menonjol dalam urusan assist pada 2020/2021
Performa Lee Kang In bersama Valencia kembali mengalami kemajuan pada 2020/2021. Ia jauh lebih berkembang dari musim sebelumnya. Bahkan, sang pemain berjasa untuk Valencia tidak dalam satu kompetisi saja.PELUANG CUAN
Lee sendiri berkontribusi dalam urusan assist yang meningkat pada 2020/2021. Bersama Valencia, ia membukukan 4 assist dari 24 laga (1.267 menit) di LaLiga Spanyol. Sang pemain juga menorehkan 1 gol dari 3 laga (164 menit) di Copa del Rey.
4. Jam terbang Lee Kang In makin bertambah pada 2021/2022
Lee Kang In mulai menjadi magnet kecil di LaLiga Spanyol pada 2021/2022. Beberapa klub Spanyol tampak mencium bakat yang dimiliki sang pemain. Alhasil, ia akhirnya diboyong klub Spanyol lainnya, RCD Mallorca, secara gratis.PELUANG CUAN
Bersama RCD Mallorca, kemajuan karier Lee Kang In justru lebih terlihat pada 2021/2022. Ia mengantongi menit bermain yang meningkat. Tercatat, sang pemain membukukan 30 laga (1.404 menit) dengan 1 gol 2 assist di LaLiga Spanyol. Sedangkan, ia mengemas 4 laga (138 menit) dengan 1 assist di Copa del Rey.
5. Karier Lee Kang In cerah pada 2022/2023
Karier Lee Kang In cerah pada 2022/2023. Ia tampil gemilang bersama RCD Mallorca. Musim itu menjadi periode terbaik Lee dari 4 musim sebelumnya di Eropa.PELUANG CUAN
Pada 2022/2023, Lee sangat produktif bagi RCD Mallorca dengan rekor 6 gol dan 7 assist. Ia meraupnya dalam 39 laga (3.082 menit tampil) di semua kompetisi. Atas jasanya itu, Lee Kang In membawa RCD Mallorca bersaing di papan menengah ke atas klasemen akhir LaLiga. Mereka finis di urutan ke-9 dengan torehan 50 poin.
Pemain Asia cukup merebak di berbagai kompetisi Eropa dalam beberapa waktu belakangan. Termasuk Lee Kang In, ada beberapa pemain yang lebih dahulu jadi sorotan. Mereka adalah Son Heung Min, Kim Min Jae, dan Daichi Kamada. Ini karena ketiganya bermain impresif untuk klub besar Eropa. Akankah Lee Kang In mampu menyaingi mereka?PELUANG CUAN
