Nastar vs Kastengel, Mana yang Lebih Tinggi Kalori? Nastar dan kastengel merupakan kue kering khas Lebaran yang paling banyak di minati oleh berbagai kalangan. Tak jarang, karena saking gemarnya, seseorang bisa menghabiskan satu stoples nastar atau kastengel dalam 1 hari. Hal itu tak mengherankan, lantaran pada Hari Raya Idul Fitri kue-kue kering tersebut di buat dalam stok yang banyak.
Namun, sebelum kalap memakan nastar dan kastengel, kamu harus memerhatikan nilai gizi yang terkandung di dalamnya, terutama jumlah kalori. Pasalnya, kalori yang terkandung dalam kue kering ternyata bisa setara dengan berpiring-piring nasi. Oleh sebab itu, sebelum terlambat, yuk, intip perbandingan kalori nastar dan kastengel berikut ini!
1. Jumlah kalori yang terkandung dalam 1 butir nastar
Terbuat dari bahan-bahan yang mengandung karbohidrat, lemak, dan gula, nastar menjadi salah satu kue kering yang harus di pertanyakan jumlah kalorinya. Mengutip dari Fat Secret, jumlah kalori yang terkandung dalam 1 butir nastar di perkirakan sekitar 75 kalori. Jumlah tersebut terdiri dari 68 persen karbohidrat, 26 persen lemak, dan 6 persen protein.
Itu artinya, apabila dalam satu stoples berisi 20 nastar, maka jumlah kalorinya mencapai 1.500 kalori. Jumlah tersebut hampir menyentuh angka kebutuhan kalori harian, yakni 2.000—2.500 kalori per hari (tergantung usia dan gender). Oleh sebab itu, tak heran apabila beberapa 3 butir nastar di sebut-sebut hampir setara dengan 1 piring nasi yang kalorinya mencapai sekitar 250 kalori.
2. Jumlah kalori yang terkandung dalam 1 butir kastengel
Terbuat dari bahan yang hampir sama dengan nastar, jumlah kalori kastengel juga harus di pertanyakan. Di lansir Fat Secret, 1 butir kastengel mengandung 21 kalori yang terdiri dari 47 persen lemak, 42 persen karbohidrat, dan 11 persen protein. Hal ini tak mengejutkan lantaran kastengel mengandung bahan keju di dalamnya.
Seperti di ketahui, keju terbuat dari susu yang sudah pasti kaya akan protein. Keju memang termasuk sumber protein dan kalsium yang baik. Akan tetapi, keju juga tinggi akan lemak jenuh dan garam. Ini membuatnya tak boleh terlalu banyak di konsumsi lantaran bisa meningkatkan risiko penyakit tertentu.
3. Ternyata, jumlah kalori nastar cenderung lebih tinggi daripada kastengel
Dari penjelasan di atas, di temukan fakta bahwa jumlah kalori yang terkandung di dalam 1 butir nastar lebih tinggi dari pada 1 butir kastengel. Jadi, apabila kamu memamakan 5 butir nastar (375 kalori), itu setara dengan kamu memakan 18 butir kastengel (378 kalori). Keduanya sama-sama bisa menyaingi berpiring-piring nasi apabila di konsumsi dalam jumlah yang banyak.
Kendati demikian, baik nastar maupun kastengel tidak di rekomendasikan untuk di konsumsi secara berlebihan setiap hari, apalagi sampai di jadikan pengganti nasi. Pasalnya, meskipun kalorinya tinggi, nutrisi lainnya hampir tidak ada sama sekali. Jadi, konsumsilah nastar dan kastengel dalam jumlah yang wajar, ya!
