BERITA UNIK

Satwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera

Domino206LoungeSatwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera. Pulau Sumatera memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, termasuk di dalamnya berbagai jenis satwa yang dilindungi. Perburuan ilegal, konflik dengan manusia hingga sulitnya beradaptasi dengan iklim dan lingkungan di masa sekarang ini diyakini menjadi beberapa penyebab satwa yang dilindungi menuju kepunahan, khususnya yang memiliki habitat di alam liar.  Tahukah kamu bahwa kepunahan satu satwa dapat berefek domino dalam satu ekosistem yang berujung pada kerusakan jaring kehidupan ekosistem secara menyeluruh? Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kelangsungan satwa-satwa yang hampir punah ini adalah dengan melakukan restorasi kawasan hutan yang menjadi habitat mereka seperti yang dilakukan Restorasi Ekosistem Riau (RER).

Rangkong Badak (Buceros Rhinoceros)

Satwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera

Cantik. Mungkin itu kata yang terbesit saat melihat foto dari Rangkong Badak. Ciri utamanya adalah memiliki paruh besar dan tanduk melengkung ke atas dengan paruh berwarna merah-kuning. Selain itu, ekornya berwarna putih dengan garis hitam. Sayangnya, burung cantik ini dikategorikan Rentan (Vulnerable/VU) oleh IUCN atau tergolong terancam. Selain cantik, tim lapangan RER yang sering bertemu burung ini melaporkan bahwa mereka kerap mengeluarkan suara menderu bagai pusaran angin saat terbang dan senang bertengger di tajuk pohon tertinggi di kawasan restorasi ini. 

Macan Dahan (Neofelis diardi)

Satwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera

Indonesia memiliki beberapa spesies kucing liar yang tidak akan kamu temukan di belahan bumi lain, salah satunya adalah Macan Dahan Sunda. Melansir dari situs IUCN, populasi Macan Dahan Sunda dewasa yang ada di alam liar berjumlah sekitar 4.500 ekor dan angka tersebut mengalami penurunan setiap waktunya.

Beruang Madu (Helarctos malayanus)

Satwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera. Ini bukan Winnie the Pooh, tetapi memiliki kegemaran yang sama yaitu madu. Saking gemarnya, nama spesies ini dalam Bahasa Indonesia adalah Beruang Madu. Sebagaimana umumnya beruang, spesies ini merupakan omnivora yang juga memakan lebah, rayap, semut, kumbang, dan buah-buahan. Beruang ini juga memiliki lidah yang cukup panjang lho, kira-kira 25 cm. Gunanya adalah untuk mengais makanan di sarang lebah atau sarang serangga lainnya.

Kucing Kepala Datar (Prionailurus planiceps)

Satwa Unik Langka Penghuni Hutan Sumatera

Banyak yang tidak mengetahui bahwa Pulau Sumatera memiliki jenis kucing ini. Berdasarkan situs Domino206 kucing ini masuk ke dalam salah satu spesies kucing yang paling tidak dikenal dan paling terancam di dunia, dengan kurang dari 2.500 individu dewasa saja di alam liar. Sejak tahun 2008, kucing ini sudah terdaftar sebagai spesies yang Terancam Punah (Endangered/EN) oleh IUCN.

Bangau Storm (Ciconia Stormi)

Bangau Storm atau dikenal juga dengan Bangau Hutan Rawa adalah salah satu jenis burung langka yang ditemui di hutan gambut Sumatera. Menurut perkiraan, jumlah Bangau Storm di seluruh daerah persebarannya hanya tinggal 260 – 300 ekor saja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *