DOMINO206LOUNGE – 5 Perilaku yang Perlahan-Lahan Bikin Pacar Lelah Denganmu. Secinta apapun pacarmu padamu, tidak ada jaminan bahwa rasa cintanya itu akan bertahan selamanya. Oleh karena itu, kamu perlu menjaga perasaannya agar rasa cintanya padamu tidak memudar. Rasa cinta akan memudar saat kamu melakukan hal-hal yang membuatnya kecewa. Misalnya perilakumu yang perlahan-lahan akan membuatnya lelah sama kamu.
Rasa lelah tersebut jika terus menumpuk, maka akan terakumulasi semakin besar, hingga akhirnya malah gak membuatnya nyaman bersama denganmu. Rasa gak nyaman tersebutlah yang perlahan-lahan akan mengikis rasa cintanya padamu. Nah, jangan sampai hal tersebut terjadi dalam hubungan asmaramu. Oleh karena itu, jauhi lima perilaku yang perlahan-lahan bikin pacarmu akan merasa lelah denganmu. Kira-kira apa saja, ya? Simak ulasan berikut ini!
1. Selalu mengulang-ngulang pertanyaan yang sama, seolah meragukan kesetiaannya padamu
Saat pacarmu sudah berusaha menyenangkanmu, menjaga perasaanmu dan tidak pernah mengkhianati kepercayaanmu, maka kamu tidak perlu memastikan lagi perasaannya kepadamu. Kamu bisa melihat dan menilai sendiri bagaimana sikapnya dalam memperlakukanmu. Jika kamu butuh kepastian dengan selalu mengulang-ngulang pertanyaan yang sama kepada pacarmu, maka itu akan membuatnya perlahan-lahan merasa lelah sama kamu.
Apalagi jika jawabannya juga sama, di mana tidak ada perubahan di dalamnya. Seperti pertanyaan: “kamu sayang kan sama aku? Kamu gak selingkuh kan di belakang aku?” atau “kamu setia kan sama aku?” Padahal dia memprioritaskanmu dan menghabiskan banyak waktunya bersama denganmu. Perilakumu yang selalu mempertanyakan hal yang sama ini malah menunjukkan bahwa kamu tidak mempercayai dirinya. Hal itu akan membuatnya berpikir bahwa kamu masih ragu akan rasa cintanya.
2. Menunjukkan perilaku yang berlawanan dengan apa yang diucapkan. Saat pacar bertanya, kamu memilih untuk gak terbuka
Pacarmu gak selalu bisa peka, memahami, serta mengerti maumu, jika kamu tidak mengatakan kepadanya. Apalagi jika dia seorang laki-laki, maka dia lebih menekankan logika di bandingkan perasaan. Jauh lebih baik jika kamu mengatakan apa yang kamu pikirkan dan rasakan jika memang dia melakukan kesalahan terhadapmu. Biarkan dia tahu dan memperbaiki kesalahannya itu, di bandingkan kamu hanya diam dan menyimpan rasa kesalmu padanya.
Saat kamu menginginkan sesuatu, di bandingkan kamu hanya memberi kode dan berharap pacarmu peka terhadap keinginanmu, jauh lebih baik jika kamu mengatakan apa yang kamu inginkan. Jangan sampai perilakumu ini malah memicu pertengkaran di antara kalian. Saat pacarmu tak memahami atau tak melakukan sesuatu yang sesuai dengan keinginanmu, padahal kamu juga gak terbuka padanya dan gak kooperatif saat dia bertanya padamu. Apalagi jika kamu sampai menunjukkan perilaku yang berlawanan dengan apa yang kamu ucapkan. Yaitu saat kamu bilang “gak ada apa-apa, aku baik-baik saja,” tapi kamu bersikap dingin, cuek dan terlihat kesal pada pacarmu.
3. Suka mengomelinya tanpa henti, padahal dia sudah diam dan meminta maaf padamu
Saat pacarmu sudah meminta maaf ketika , maka sebaiknya kamu tidak lagi melampiaskan emosimu kepadanya. Jika kamu terus mengomelinya tanpa henti padahal dia sudah diam dan meminta maaf, maka perilakumu itu yang akan perlahan-lahan membuatnya lelah sama kamu. Apalagi jika kamu masih suka menyindir kesalahannya yang telah lewat tersebut di kemudian hari.
Padahal bisa saja pacarmu juga akan melakukan hal yang sama kepadamu, yaitu membahas kesalahanmu saat kamu mengomelinya, tapi dia tidak melakukan itu. Nah, jika pacarmu memilih diam dan tidak banyak berkomentar atau membalas omelanmu, maka itu menandakan bahwa dia mulai lelah terhadapmu. Baginya berbicara atau tidak, hasilnya tetap sama. Kamu akan terus mengomelinya tanpa henti seolah dia melakukan kesalahan yang sangat luar biasa hingga membuatmu seperti itu.
4. Mengabaikan kehadirannya dengan sibuk sendiri, seperti memainkan ponsel
Saat quality time dengan pacar, kamu sibuk sendiri dengan kegiatanmu. Kamu seolah mengabaikan kehadirannya. Saat pacarmu menegurmu, kamu malah marah dan meminta pengertiannya bahwa ada hal-hal yang harus di kerjakan. Misalnya membalas email kantor atau chat kantor mengenai pekerjaan yang urgent. Jika hal tersebut terjadi sesekali maka pacarmu tentu tidak akan mempermasalahkannya.
Namun jika itu terus terjadi berulang kali maka pacarmu justru akan meragukanmu, apakah kamu benar membalas urusan kantor atau tidak. Maka perilakumu yang suka asyik sendiri melihat ponsel saat bersama pasangan akan perlahan-lahan membuatnya lelah sama kamu dan akhirnya akan membuatnya memilih untuk tidak sering bertemu denganmu. Ia berpikir untuk apa bertemu, karena kamu pun akan mengabaikan diri nya. Kamu boleh mengejar kariermu, tapi jangan pernah lupakan bahwa pacarmu juga membutuhkanmu.
5. Kamu yang selalu menjawab saat pacarmu berusaha memberimu nasehat
Saat pacarmu mengatakan sesuatu atau memberikanmu masukan, pendapat, saran atau nasehat, kamu selalu menjawabnya seolah apa yang di katakannya itu tidak benar. Kamu bahkan akan membalas perkataannya seolah dia juga pernah melakukan kesalahan, bukan hanya kamu saja. Nah, di situlah letak permasalahannya. Jika kamu tidak suka dengan apa yang di katakan atau nasehat yang di berikannya, maka jangan langsung membantahnya.
Apalagi jika sampai membandingkan dengan kesalahan yang pernah di lakukannya. Seolah kamu mencari pembenaran bahwa kesalahan yang kamu lakukan tidak seberapa atau tidak lebih besar dari kesalahannya. Jauh lebih baik jika kamu mendengarkan apa yang dia katakan atau nasehati. Ingatlah bahwa dia adalah orang terdekatmu saat ini. Maka ambil sisi positifnya bahwa dia peduli dan sayang padamu sehingga dia memberitahu dan mengingatkanmu.DOMINO206LOUNGE
