DOMINO206 Kado Indah Eriksson yang Kena Kanker, Latih Liverpool Mantan manajer Inggris, Sven-Goran Eriksson, akhirnya mendapat kehormatan untuk melatih Liverpool. Ini menjadi mimpi yang jadi nyata buat Eriksson, karena merupakan fan Liverpool sejak kecil.
Namun, Eriksson melatih Liverpool bukan dalam kapasitas menggantikan Juergen Klopp yang akan cabut di akhir musim 2023/24. Dia cuma menangani Liverpool Legends yang akan berlaga melawan Ajax Legends dalam laga amal.
Baca Juga: Liverpool Jadi Klub Impian Xabi Alonso https://geo.dailymotion.com/player/xdgu3.html?video=x84yuzg&actionInfo=false&mute=true&dmPubtool=new-cdn-ce-v2
1. Kado indah buat Eriksson
Eriksson bakal bergabung dengan legenda-legenda Liverpool lainnya seperti Ian Rush, John Barnes, dan John Aldridge, buat laga amal yang digelar pada 23 Maret 2024 di Anfield. Tentu, kesempatan ini menjadi salah satu obat bagi Eriksson yang didiagnosis kanker pankreas sejak Januari 2024 lalu.
“Liverpool dengan bangga mengonfirmasi Sven-Goran Eriksson akan menjadi bagian dari tim manajemen LFC Legends saat berhadapan dengan Ajax Legends di Anfield pada 23 Maret,” begitu pernyataan resmi Liverpool.
2. Bakal tangani sejumlah pahlawan Liverpool
Sven Goran Eriksson (mancity.com)
Pria Swedia itu akan menangani sejumlah pemain yang sempat membela Liverpool. Beberapa di antaranya berstatus pahlawan, seperti Jerzy Dudek, kiper yang mengantarkan Liverpool juara Liga Champions 2005 silam di Istanbul.
“Semua elemen klub dan LFC Foundation menantikan untuk menyambut fan kami, Sven dan keluarganya di Anfield. Kami akan menyambutnya di hari itu untuk kesempatan mengumpulkan dana yang luar biasa,” tulis Liverpool.
3. Klopp mau sambut Eriksson
Jurgen Klopp meminta maaf kepada fans yang hadir pada lawa melawan Arsenal, Minggu (4/2/2024) (telegraph.co.uk/ Marc Atkins)
Klopp juga sempat menyatakan bakal menyambut Eriksson di Liverpool. Dia rela memberikan kursi manajernya selama sehari demi menghormati Eriksson yang merupakan penggemar berat Liverpool.
“Satu hal yang bisa saya katakan, dia sangat diterima di sini. Dia bisa duduk di kursi kantor saya, melakukan pekerjaan ini selama sehari jika mau. Tak masalah,” kata Klopp.
