5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicara
BERITA UNIK

5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicara

Domino206Lounge Ketika seorang ibu mengandung anak kedua, tentu ini menjadi kabar bahagia baginya, pasangan, dan keluarga besar. Namun, bagaimana dengan perasaan anak, ya? Seperti diketahui, kadang tidak mudah menyiapkan mental anak buat memiliki seorang adik.

Anak bahkan bisa merasa kesal dengan calon adiknya. Ia cemas kasih sayang orangtua bakal terbagi atau justru terpusat pada adiknya. Guna mencegah hal ini terjadi, ada baiknya sejak dini orangtua menyiapkan mental anak pertama untuk memiliki adik.

Bila perlu sebelum ibu mengandung anak kedua. Dengan begini, anak malah bisa menjadi ingin segera punya adik. Namun tenang, tidak ada kata terlambat, kok. Kalau sekarang ibu sudah mengandung, kelima tips ini juga masih dapat diaplikasikan.

1. Menjelaskan bahwa memiliki adik sama seperti ayah dan ibunya yang punya saudara

5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicarailustrasi menjelaskan pada anak (pexels.com/Mikhail Nilov)

Untuk anak yang masih sangat kecil, ia kadang bingung adik itu apa. Lain dengan bila anak sudah bersekolah dan tahu beberapa temannya mempunyai adik. Oleh karena itu, orangtua perlu menjelaskan tentang hubungan antara anak dengan adiknya nanti.

Orangtua dapat menceritakan silsilah keluarga masing-masing. Kakek dan nenek dari garis ibu dan ayah memiliki berapa anak. Juga, ibu serta ayah punya berapa kakak dan adik. Ini membuat kabar bahwa anak bakal mendapatkan adik terasa sebagai sesuatu yang wajar, tidak aneh lagi.

2. Gambarkan serunya memiliki adik baik laki-laki maupun perempuan

5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicarailustrasi keluarga kecil (pexels.com/RODNAE Productions)

Seperti disebutkan di awal, persiapan mental anak untuk memiliki adik sebaiknya dilakukan sejak dini. Artinya, orangtua belum bisa memastikan jenis kelamin adiknya nanti. Maka dari itu, siapkan anak buat menyambut adik laki-laki maupun perempuan.

Jangan sampai anak laki-laki hanya mau adik laki-laki, begitu juga anak perempuan cuma ingin adik perempuan. Jelaskan pada anak bahwa teman bermain yang menyenangkan bukan hanya adik dengan jenis kelamin yang sama. PokerOnline

Sebab pada dasarnya, permainan anak-anak netral dari urusan jenis kelamin. Adik perempuan juga kelak bisa diajak bermain bola, sedangkan adik laki-laki pun tak masalah menemani kakaknya bermain boneka. Semua anak suka boneka karena kelembutan bahannya dan bentuknya yang lucu.

3. Libatkan anak dalam persiapan menyambut kelahiran sang adik

 Learn More5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicarailustrasi ibu tiga anak (pexels.com/Gustavo Fring)

Ini akan menjadi momen orangtua dan anak sibuk bersama. Dalam mengajak anak menyiapkan kelahiran adik, orangtua tentu wajib mempertimbangkan rasa lelah serta bosannya. Jadi, jangan merampas waktu istirahat dan bermain anak cuma buat membantu orangtua menyiapkan keperluan calon adiknya.

Mulailah dari hal-hal sederhana dan mudah seperti meminta anak memilihkan warna baju dan tempat tidur calon adiknya. Orangtua juga bisa memberikan beberapa pilihan nama untuk bayi yang akan lahir serta menjelaskan makna dari nama-nama tersebut.

4. Meminta pasangan untuk lebih perhatian pada anak ketika ibu harus banyak beristirahat

5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicarailustrasi ayah dan anak perempuan (unsplash.com/Surface)

Mengandung selama lebih dari 9 bulan sering menjadi masa yang penuh perjuangan. Begitu pula setelah kelak ibu melahirkan. Di momen-momen ibu harus banyak beristirahat karena kondisi kandungan makin terasa memayahkan, peran suami sangatlah penting.

Ayah harus mampu memberikan perhatian buat anak. Jangan sampai anak merasa dirinya tidak disayangi lagi karena ibu sedang mengandung calon adiknya sedangkan ayah selalu sibuk. Nanti adik lahir, anak bakal merasa makin tersingkir.

5. Meyakinkan anak tentang kasih sayang orangtua yang tidak akan berkurang dengan kehadiran adik

5 Tips Menyiapkan Mental Anak untuk Punya Adik, Sering Diajak Bicarailustrasi ibu dan anak perempuan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Janji orangtua menjadi penting bagi anak sebagai pegangannya. Walaupun ada yang lebih penting daripada janji yaitu pembuktian, tetaplah bicarakan secara terbuka pada anak perihal kasih sayang ini. Katakan bahwa baik adik maupun dirinya akan selamanya menjadi kesayangan ayah dan ibu.

Jika nanti anak melihat mereka seperti lebih memperhatikan adik, itu semata-mata karena adiknya masih bayi. Ia belum mampu melakukan apa-apa sehingga keperluannya harus sepenuhnya dicukupi oleh orang dewasa.

Kalau ada sikap orangtua yang terasa kurang memuaskan anak pertama, minta ia buat segera membicarakannya. Tidak perlu takut, ayah dan ibu bisa belajar bersikap lebih baik serta lebih adil lagi pada mereka.

Menyiapkan mental anak untuk memiliki adik memang tidak bisa instan. Bila ayah dan ibu sudah punya rencana menambah momongan, segeralah mulai menerapkan kelima tips di atas. Jangan ditunda-tunda agar anak tak kaget tahu-tahu telah memiliki adik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *