BERITA UNIK

Perbedaan Flek Darah Menstruasi dan Kehamilan, Jangan Keliru!

Perbedaan Flek Darah Menstruasi dan Kehamilan, Jangan Keliru!

DOMINO206LOUNGE– Bagi banyak perempuan mungkin terlambatnya masa haid sering kali di kaitkan sebagai tanda kehamilan. Padahal, tak jarang munculnya bercak darah juga merupakan sebuah sinyal bahwa kamu akan segera memiliki momongan.

Bercak darah yang datang pada masa awal kehamilan itu di sebut dengan pendarahan implantasi. Memang jika di lihat sekilas, flek ini nyaris sama dengan darah menstruasi. Padahal kenyataannya, kedua kondisi tersebut sebenarnya berbeda, lho.

Lalu, bagaimana cara membedakan flek darah menstruasi dan tanda kehamilan? Di rangkum dari laman American PregnancyCleveland Clinic, dan National Institute of Health, berikut ini caranya!DOMINO206LOUNGE

1. Warna darah

Perbedaan Flek Darah Menstruasi dan Kehamilan, Jangan Keliru!

Jika di lihat dengan saksama, bercak darah yang merupakan tanda kehamilan akan berwarna lebih cerah di bandingkan menstruasi. Warna flek ini biasanya merah muda hingga kecokelatan. Selain itu, bercak darah tersebut bisa kadang muncul dan menghilang.

Berbeda dengan pendarahan implantasi, bercak darah yang keluar saat menstruasi biasanya berwarna merah terang ataupun tua. Darah yang menandakan kamu memasuki masa haid ini pun awalnya hanya keluar sedikit, lalu akan semakin banyak pada hari kedua hingga keempat.

2. Waktu dan durasi keluarnya darah

Keluarnya bercak darah sebagai tanda kehamilan biasanya akan muncul setelah 10 hingga 14 hari setelah pembuahan atau berhubungan intim. Hal ini terjadi setelah zigot yang telah menjadi embrio (cikal bakal janin) menanamkan dirinya ke lapisan dinding rahim.

Nah, gerakan tersebutlah yang akhirnya merusak beberapa pembuluh darah di dalam dinding rahim sehingga menimbulkan bercak darah. Oleh sebab itulah, pendarahan implantasi juga hanya berlangsung selama 1 hingga 3 hari lamanya.

Baca juga : 5 Matras Olahraga dengan Kualitas Bermutu, Harga Irit!

Sementara, rata-rata siklus haid perempuan biasanya terjadi setiap 21 sampai 35 hari. Dengan lama menstruasi yang berlangsung selama 3—7 hari. Akan tetapi, siklus serta lamanya menstruasi perempuan akan mengalami perbedaan setiap bulannya.

3. Ada atau tidaknya gumpalan darah

Perbedaan Flek Darah Menstruasi dan Kehamilan, Jangan Keliru!

Sebagian besar perempuan mungkin pernah melihat adanya gumpalan darah saat sedang menstruasi. Kondisi ini sebenarnya merupakan hal normal serta tak perlu di khawatirkan apabila tidak di sertai gejala lain dan hanya terjadi sesekali.

Perlu kamu ketahui jika gumpalan tersebut sebenarnya merupakan campuran antara sel darah dan sisa jaringan dari dinding rahim. Jadi, jika kamu melihat adanya gumpalan pada bercak darah ini artinya kamu sedang menstruasi. Sebab, pendarahan implatansi tidak akan muncul gumpalan darah.

4. Volume darah

Saat memasuki masa menstruasi, perempuan umumnya akan mengeluarkan darah sebanyak 30 sampai 60 mililiter. Angka ini terhitung dari hari pertama hingga satu minggu siklus haid. Nah, volume darah ini biasanya paling banyak keluar melalui vagina pada hari kedua.

Hal ini berbeda dengan pendarahan implantasi, di mana hanya muncul bercak darah yang terlihat sedikit sehingga tak akan mungkin memenuhi pembalut maupun tamponmu. Flek tersebut juga dapat muncul dan menghilang dan terjadi selama 1 hingga 3 hari saja.

5. Selain bercak darah, inilah tanda kehamilan lainnya

Seperti yang sudah di bahas sebelumnya jika akan muncul pendarahan implantasi pada awal kehamilan. Meskipun terlihat nyaris sama dengan menstruasi, bercak darah tersebut juga di ikuti oleh tanda kehamilan lainnya.

Berdasarkan keterangan dari Healthline dan Medical News Today, berikut ini tanda kehamilan yang perlu kamu ketahui:

Baca juga : 5 Matras Olahraga dengan Kualitas Bermutu, Harga Irit!

  • Munculnya bercak darah yang di sertai dengan kram perut ringan.
  • Mengalami mual dan muntah atau lebih di kenal dengan morning sickness.
  • Adanya perubahan pada payudara yang akan terlihat lebih besar, kencang dan sensitif karena di pengaruhi oleh hormon pada tubuh ibu hamil.
  • Mudah merasa lelah dan lemas, meski tidak melakukan aktivitas yang berat.
  • Lebih sering buang air kecil karena di sebabkan oleh tingginya hormon human chorionic gonadotropin (hCG).
  • Perut terasa kembung yang di sertai sembelit akibat perubahan hormon membuat sistem pencernaan bekerja lebih lambat.

Bagaimana? Membedakan pendarahan implantasi dengan darah menstruasi ternyata cukup mudah, kan. Akan tetapi sebaiknya, kamu memeriksa diri lebih lanjut ke dokter ataupun bidan terdekat demi memastikannya sekaligus menjaga kesehatanmu dan janin sejak awal masa kehamilan

Baca juga : 5 Matras Olahraga dengan Kualitas Bermutu, Harga Irit!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *