5 Hal yang Perlu Diyakini Sebelum Lakukan PDKT
Domino206Lounge – Pendekatan atau PDKT dengan gebetan pastinya adalah hal yang pernah kamu lakukan. Di bandingkan pacaran sungguhan, pasti kamu lebih banyak melakukan PDKT dengan beberapa orang. Sebab saat di tahap perkenalan ini semua hal bisa terjadi. Salah satunya adalah hubungan tidak bisa berlanjut ke arah serius.
Memang kamu boleh berkenalan dengan siapa saja. Namun, jika lima hal ini belum kamu yakini dengan baik, sebaiknya tunda dulu niatanmu buat PDKT. Soalnya jika hal ini belum diyakini benar-benar, khawatir akhirnya hanya akan saling menyakiti.
1. Kamu sudah siap menyambut seseorang dalam hidupmu
Peralihan dari masa sendiri ke masa berpasangan tentunya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Oleh sebab itu, keputusan untuk siap menerima seseorang dalam hidupmu wajib kamu siapkan sebelum mendekatinya. Soalnya ketika orang tersebut juga tertarik sama kamu, maka dia akan terlibat dalam kehidupanmu.
Contohnya adalah yang biasanya tidak ada yang mencari atau chatting lama, sekarang kamu harus meladeni rentetan pertanyaannya. Sebab ketika orang suka sama kamu, maka diri nya akan menanyakan banyak hal tentangmu. Apakah kamu sudah siap akan hal itu?
2. Punya kepercayaan diri yang sudah cukup
Untuk bisa mendekati orang lain, kamu tentunya harus memiliki kepercayaan diri. Memang, ada kalanya perasaan insecure datang dalam hatimu. Mungkin karena gebetan terlihat begitu sempurna secara fisik maupun karier, sedangkan diri mu merasa biasa-biasa saja.
Ketika kamu sudah merasa tidak percaya diri, maka aura itu bisa terpancar dan membuat diri mu terlihat kurang menarik di mata gebetan. Contohnya saja ketika kamu merasa dia sempurna, kemudian diri mu selalu memuji dia berlebihan. Maka yang ada dia akan berpikir kamu berlebihan dan hanya mengobral pujian. PokerOnline
3. Siap untuk meluangkan waktu
Punya gebetan itu juga perlu waktu, lho. Kadang kamu berpikir, chatting atau teleponan bisa di saat sedang bekerja. Namun, waktu paling enak saat menghubungi gebetan adalah ketika sudah santai dan biasanya itu bisa di lakukan saat malam hari. Oleh karena itu setelah lelah beraktivitas, diri mu juga wajib meluangkan waktu untuknya.
Ketika kamu mau dekat sama seseorang, tapi tidak bisa meluangkan waktu, maka hal itu akan percuma saja. Sebab ketika diri nya merasa di cuekin dan terus menunggu, maka dia bisa mengira diri mu tak menyukainya. Oleh karena itu, kalau belum bisa menyediakan waktu buat asmara sebaiknya jangan kencan dulu.
4. PDKT ini bukan bentuk pelarian atas masalah hidupmu
Jangan pernah menjadikan PDKT sebagai bentuk pelarian atas masalah hidupmu. Misalnya saja, karena kamu merasa kesepian dan akhirnya memutuskan untuk menggunakan online dating untuk berkenalan sama seseorang.
Padahal, kamu sebenarnya hanya butuh teman, bukan gebetan. Sehingga saat berkenalan akhirnya malah membuat dirimu tak nyaman, ketika dia ternyata mau hubungan serius.
Maka dari itu, PDKT harus dilakukan saat dirimu memang ingin memiliki pasangan. Bukan saat hidup sedang susah, kemudian ingin mencari orang lain untuk mengurangi masalah hidup. Itu tidak akan berhasil, karena hubungan yang bahagia lahir dari masing-masing individu yang sudah mampu bahagia dengan dirinya sendiri.
Baca Juga : Ayo Waspada, Ini 5 Cara Hadapi Pasangan Intimidatif
5. Orang tersebut juga mencari jodoh sepertimu
Hal terakhir berkaitan dengan diri gebetanmu. Kamu harus PDKT dengan orang yang memang ingin melakukan pendekatan juga. Jangan pernah PDKT sama seseorang yang niatanya hanya untuk mencari teman atau bahkan one night stand semata. Sebab ini hanya akan menyakiti dirimu jika dilakukan. Cari orang yang satu tujuan, ya.
Sebab ada banyak kasus ketika seseorang sudah terlanjur suka dan mau saja dimanfaatkan tubuh bahkan harta untuk gebetan yang sebenarnya hanya ingin kepuasan sesaat. Jadi pastikan dia memang ingin mencari hubungan komitmen yang sama denganmu. Jangan sampai kamu mengeluarkan usaha yang sia-sia semata.
Ingat, hubungan yang sehat itu membutuhkan sikap dewasa untuk menjalaninya. Jangan sampai dirimu malah menyakiti orang lain atau bahkan diri sendiri, ketika menjadikan PDKT sebagai ajang coba-coba. Jadi, apakah kamu sudah siap untuk PDKT?
